Pengertian
Seni Tari
Tari merupakan
gerakan-gerakan yang dilakukan oleh manusia sebagai ungkapan perasaan dan jiwa
seseorang. Lebih lanjut jenis kesenian tradisional ini kemudian diiringi dengan
tabuhan alat musik serta lagu sebagai pendukungnya.Dengan kata lain Tari adalah
gerakan tubuh yang dilakukan secara berirama pada waktu dan tempat tertentu
sebagai wujud dari ungkapan perasaan maupun fikiran seseorang, kelompok, maupun
masyarakat.
Dari pengertian seni tari di atas
dapat kita simpulkan bahwa kesenian tari merupakan sebuah kesenian yang
digunakan atau dilakukan sebagai wujud ungkapan perasaan maupun pikiran seseorang.
Dari pengertian di atas pula tentu dapat kita ketahui bahwa tidak setiap
gerakan dapat disebut sebagai tari, akan tetapi jenis gerakan berirama sesuai
dengan konsep yang telah ada serta dilakukan secara sadar oleh seseorang maupun
sekelompok orang. Sebagai contoh dapat kita ibaratkan seperti di bawah ini:
Gerakan berirama yang dilakukan oleh seorang penari kipas asal Gowa tentu
akan berbeda dengan gerakan yang kita lakukan ketika kita kepanasan dan memakai
kipas sebagai cara untuk menghilangkan rasa panas.
Manfaat Output
Seni Tari
Secara Output
kesenian tari dapat dibedakan menjadi dua kelompok manfaat yakni sebagai
hiburan dan sebagai komunikasi. Adapun penjelasanya adalah sebagai berikut:
1. Tari sebagai hiburan
Berbagai macam tarian tradisional yang ada di Indonesia seperti tari
piring, kipas, jaipong, yapong, saman, pendet, kecak, tari topeng, gambyong,
barong, tari sekapur sirih dan lain sebagainya memang memiliki manfaat sebagai
hiburan. Maksud dari hiburan disini jelas dapat kita katakan bahwa adanya
tarian-tarian yang dilakukan oleh seseorang maupun sekelompok orang tentu akan
memberikan hiburan bagi para penonton. Tak heran jika berbagai jenis tarian
baik tarian tradisional maupun tari gaya baru sering ditampilkan di panggung
pentas guna memberikan hiburan bagi para penonton.
2. Tari sebagai alat komunikasi
Tari-tarian
yang ditampilkan dalam suatu acara tertentu memiliki nilai komunikatif terhadap
orang yang melihatnya. Untuk lebih jelasnya dapat kita contohkan Tari Kipas dari
Gowa.
Disamping
mengenakan busana khas Gowa properti utama yang digunakan dalam tarian ini
ialah kipas. Selain hal tersebut gerakan-gerakan dalam Tarian Kipas memiliki
makna dan filosofi yang menggambarkan sifat seorang wanita berdarah Gowa yang
lemah lembut, setia terhadap pasangan, serta sangat menghormati laki-laki
khususnya pasangannya.
Dengan
demikian dapat kita simpulkan bahwa gerakan-gerakan dalam tarian memiliki pesan
tertentu untuk disampaikan kepada orang lain atau para penikmat. Dengan adanya
komunikasi yang disampaikan melalui gerakan tari inilah diharapkan para
penikmat mampu menerjemahkan ke dalam situasi dan kondisi tertentu yang tengah
terjadi atau di alami oleh seseorang di wilayah tertentu. Tak heran jika tari
juga kerap disebut sebagai alat komunikasi.
Manfaat Input
Seni Tari
Selain dari kedua manfaat di atas tentunya seni tari juga memiliki manfaat
secara input atau bagi para penari dalam kehidupan sehari-hari, adapun manfaat tari bagi para personil
penari dapat kita sampaikan sebagai berikut.
1. Memberikan ketrampilan khusus
Sebagaimana telah kita baca dalam pengertian seni tari di awal artikel tadi, gerakan-gerakan
dalam tarian tentu akan menambahkan ketrampilan khusus bagi para penari baik
dalam bentuk tarian tradisional, maupun tarian seperti Tari Piring, Kipas,
Jaipong, Yapong, Saman, Pendet, Kecak, Tari Topeng, Gambyong, Barong, Tari
Sekapur Sirih maupun tarian yang telah mengalami inovasi yang kemudian disebut
dengan tari gaya baru.
Dengan demikian semakin banyak seorang penari menguasai gerakan tari tradisional maupun tari gaya baru
maka dapat dikatakan ketrampilan nya bertambah.
2. Memberikan kepuasan
Dengan memiliki ketrampilan serta dapat memberikan hiburan terhadap orang
lain dengan gerakan tari secara otomatis seorang penari merasakan puas akan
hasil dari usaha yang telah dilakukannya selama ini. Tak hayal jika tari dapat
memberikan kepuasan tersendiri bagi para personilnya.
3. Menyehatkan tubuh
Meskipun tarian tidak termasuk dari salah satu cabang olahraga, namun
gerakan serta metode yang ada didalamnya diyakini dapat membatu tubuh kita
untuk senantiasa terjaga dalam kondisi sehat.
Secara logika seseorang yang lebih banyak bergerak akan memiliki tubuh yang
lebih sehat bahkan diyakini kuat dengan menari secara teratur tubuh kita akan
menjadi langsing.
4. Meningkatkan sikap koordinasi
Meskipun tidak tercantum dalam pengertian seni tari, namun tidak dapat
dipungkiri bahwa dengan melakukan tarian khususnya tarian yang dilakukan secara
kelompok tentunya akan meningkatkan sikap koordinasi di masing-masing personil.
Sumber : https://resanrblog.wordpress.com/2016/10/17/manfaat-dari-tari-tradisional/
Komentar
Posting Komentar